Uncategorized

Antisipasi Musim Kemarau: BPBD Jepara Buat Peta Rawan Kekeringan

×

Antisipasi Musim Kemarau: BPBD Jepara Buat Peta Rawan Kekeringan

Share this article
Suasana BPBD Jepara menyalurkan air di Desa Clering, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara. (dok. BPBD Jepara)

VIRALS.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara telah melakukan pemetaan wilayah yang berpotensi mengalami kekeringan menjelang puncak musim kemarau pada bulan September dan Oktober.

Menurut prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kabupaten Jepara di Jawa Tengah akan menghadapi puncak musim kemarau pada bulan September hingga Oktober tahun 2024, dengan awal musim kemarau diprakirakan pada bulan Juni hingga Juli.

Moh Ali Wibowo, Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Jepara, menyatakan bahwa pemetaan tersebut bertujuan untuk memastikan penanganan bencana dapat dilakukan secara tepat sasaran.

Data dari tahun 2023 menunjukkan hampir semua kecamatan di Jepara rentan terhadap kekeringan dan kelangkaan air bersih, seperti Donorojo, Keling, Kembang, Bangsri, Pakis Aji, Jepara, Batealit, Kedung, Pecangaan, Welahan, Mayong, Nalumsari, dan Karimunjawa.

Wibowo juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan air, menjaga pepohonan, dan mencegah kebakaran selama musim kemarau.

Nugroho Isman, Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jepara, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan dua unit truk tangki dan tandon air bersih untuk distribusi ke daerah-daerah yang rawan kekeringan, sebagai bagian dari upaya mengantisipasi potensi El Nino.

BPBD Jepara juga telah mengalokasikan anggaran dari APBD untuk penyediaan air bersih dalam menghadapi bencana kekeringan, sambil menunggu proses keluarnya Surat Keputusan (SK) siaga darurat dari Setda Jepara. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *