viral Regional

Dedikasi Petugas Pemeriksa Jalur: Garda Terdepan Keselamatan Kereta Api

×

Dedikasi Petugas Pemeriksa Jalur: Garda Terdepan Keselamatan Kereta Api

Share this article
Seorang Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) memeriksa kondisi jalur rel Kereta Api.(Dok. Humas KAI Daop 4 Semarang)

VIRALS.CO.ID – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang terus berupaya menjaga keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api dengan menugaskan 125 Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) setiap hari.

Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen KAI untuk memastikan jalur rel selalu dalam kondisi yang aman untuk dilalui.

“Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) memainkan peran krusial dalam menjaga kelancaran operasional kereta api. Mereka bertanggung jawab untuk memeriksa dan memastikan kondisi rel dalam keadaan prima, tanpa adanya gangguan,” ujar Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, Selasa (8/10/2024).

PPJ bertugas melakukan inspeksi secara berkala, baik secara visual maupun dengan bantuan alat khusus.

Tugas mereka meliputi pengecekan kondisi rel, bantalan, sambungan, serta komponen penting lainnya seperti penambat dan balas.

Mereka juga bertugas memastikan tidak adanya ancaman yang dapat mengganggu keselamatan kereta.

Untuk menunjang pekerjaan, PPJ dilengkapi dengan Kendaraan Perawatan Jalur (KPJ), kendaraan khusus yang digunakan untuk memeriksa dan merawat rel.

KPJ ini dilengkapi teknologi canggih, seperti alat pengukur geometri rel, yang berfungsi mendeteksi ketidaksempurnaan seperti keausan atau pergeseran pada rel yang tidak terlihat oleh mata biasa.

Di wilayah Daop 4 Semarang, yang mencakup 43 stasiun aktif dari Tegal, Semarang, Blora, hingga Stasiun Gundih di Kabupaten Grobogan, PPJ memastikan jalur tetap aman dilalui.

Dengan kondisi geografis yang bervariasi, mulai dari dataran rendah hingga daerah perbukitan, peran PPJ semakin penting terutama dalam menghadapi kondisi cuaca ekstrem.

“Tugas PPJ tidak memandang cuaca. Baik dalam terik panas maupun hujan deras, mereka harus tetap disiplin. Tidak hanya teliti, fisik dan mental mereka juga harus kuat untuk siaga setiap waktu,” tambah Franoto.

Karena risiko pekerjaan yang tinggi, PPJ diwajibkan mematuhi prosedur keselamatan dengan ketat, mulai dari penerapan standar operasional prosedur (SOP) hingga penggunaan alat pelindung diri (APD).

PPJ juga harus waspada dalam menjaga keamanan diri saat bekerja di jalur kereta yang aktif.

Selain ketahanan fisik, PPJ juga dituntut untuk memiliki kemampuan analisis yang baik. Mereka harus memahami prosedur pemeriksaan jalur rel serta mampu menganalisis dan menilai potensi gangguan yang dapat mengancam keselamatan.

Dalam beberapa situasi, mereka juga harus mengambil keputusan terkait pengaturan kecepatan kereta jika diperlukan.

Sebelum mulai bertugas, PPJ harus menjalani berbagai tahap pelatihan, termasuk mengikuti diklat tenaga perawatan jalur kereta api dan mendapatkan sertifikasi pemeriksa jalur yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

“Dedikasi dari para Petugas Pemeriksa Jalur merupakan kunci utama dalam menjaga keselamatan perjalanan kereta. Berkat mereka, KAI bisa memastikan setiap penumpang tiba di tujuan dengan selamat,” pungkas Franoto. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *