viral Regional

Inspirasi Anak Muda: Tharisa Dea Florentina Sukses Raih Emas Wushu di PON XXI

×

Inspirasi Anak Muda: Tharisa Dea Florentina Sukses Raih Emas Wushu di PON XXI

Share this article
Tasyakuran Tharisa Dea Florentina (dua dari kanan) di Bawen, Kabupaten Semarang, Minggu (29/9/2024). Tharisa yang berada di sampingnya merupakan atlet wushu asal Kabupaten Semarang yang meraih medali emas pada PON XXI Aceh-Sumatera Utara. (Istimewa)

VIRALS.CO.ID – Tharisa Dea Florentina (23), seorang atlet wushu asal Bawen, Kabupaten Semarang, kembali mencetak prestasi gemilang.

Kali ini, ia berhasil meraih medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang diadakan di Aceh-Sumatera Utara.

Warga Dusun Jatisari, Desa Doplang tersebut sebelumnya juga telah mengharumkan nama Indonesia dengan meraih medali emas pada SEA Games Kamboja 2023, juga di cabang olahraga wushu.

Tharisa mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian kali ini, terutama karena pada PON XX Papua sebelumnya, ia hanya mampu membawa pulang medali perunggu.

Ia menegaskan bahwa kesuksesan ini tidak diraih dengan mudah, melainkan melalui perjuangan dan pengorbanan yang besar.

“Saya telah menekuni olahraga ini sejak masa sebelum remaja,” kata Tharisa saat acara Tasyakuran Prestasi Atlet Wushu Tharisa Dea Florentina, yang digelar di lapangan PAUD Budi Luhur, Dusun Jatisari, pada Minggu (29/9/2024) malam.

Di saat teman-temannya bermain di masa kecil, Tharisa harus berlatih keras demi mewujudkan impian menjadi atlet wushu berprestasi.

Ia juga berterima kasih atas dukungan orangtuanya, meskipun menurutnya, dorongan terbesar datang dari keinginannya sendiri untuk menjadi yang terbaik.

“Siapa saja yang bekerja keras dan pantang menyerah pasti bisa mencapai hasil yang maksimal,” ujar Tharisa.

Pencapaian Tharisa ini juga mendapat apresiasi dari Calon Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, yang turut hadir dan berbincang dengan Tharisa serta masyarakat setempat.

Ngesti menyatakan bahwa Tharisa menjadi inspirasi bagi generasi muda di Kabupaten Semarang, khususnya dalam berkarya di bidang olahraga.

“Saya harap akan lahir lebih banyak lagi generasi seperti Tharisa dari Kabupaten Semarang, tidak hanya di bidang olahraga tetapi juga dalam berbagai bidang lainnya,” ujar Ngesti.

Ngesti menambahkan bahwa prestasi Tharisa juga berperan penting dalam memberikan motivasi bagi anak-anak muda untuk menjauhi hal-hal negatif, seperti kenakalan remaja dan tindakan yang mengarah pada kriminalitas.

“Semoga capaian ini bisa menjadi tameng bagi para remaja dan pemuda kita dari pengaruh buruk,” pungkas Ngesti, yang berpasangan dengan Nur Arifah. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *