viral Regional

Pesta Rakyat di Pekalongan: Seni, Budaya, dan UMKM Bersatu di Gempita 2024

Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid saat menghadiri acara Gemilang Pesta Rakyat (Gempita) tahun 2024, di TK Cempaka Jalan Irian, Kelurahan Sapuro Kebulen. (dok Kominfo Kota Pekalongan)

VIRALS.CO.ID – Kelurahan Sapuro Kebulen di Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, memamerkan berbagai potensi lokal warganya melalui acara Gemilang Pesta Rakyat (Gempita) 2024, yang diadakan di TK Cempaka Jalan Irian, Kelurahan Sapuro Kebulen.

Acara yang berlangsung dengan penuh keceriaan ini turut dihadiri oleh Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, Camat Pekalongan Barat, M Natsir, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.

Wali Kota Pekalongan, yang akrab disapa Mas Aaf, menyatakan bahwa penyerahan bantuan hibah sarana dan prasarana kali ini dilakukan di Kelurahan Sapuro Kebulen dan diisi dengan berbagai kegiatan menarik seperti bazar kuliner dan UMKM, pertunjukan seni dan budaya lokal, pemeriksaan kesehatan, senam kesehatan, servis motor, dan banyak lagi.

“Kelurahan Sapuro Kebulen ini adalah salah satu kelurahan yang mampu mengoptimalkan potensi lokalnya. Banyak produk UMKM, makanan ringan, dan minuman yang bisa kita dorong masuk dalam e-katalog,” ujar Mas Aaf, Wali Kota Pekalongan, pada Sabtu (13/7/2024).

Selain wisata religi Makam Sapuro, ada banyak potensi lain yang bisa dikembangkan.

Mas Aaf juga memberikan apresiasi atas semangat panitia dan masyarakat setempat yang telah menyelenggarakan acara ini dengan begitu meriah.

Salah satu atraksi menarik dalam acara ini adalah pertunjukan seni ketoprak oleh para pegiat Forum Komunikasi Media Tradisional (FK Metra) Kelurahan Sapuro Kebulen, yang menampilkan drama komedi tentang Sosialisasi Pilkada 2024 untuk Menolak Politik Uang (Money Politic), yang berhasil membuat para penonton tertawa terbahak-bahak.

“Alhamdulillah, FK Metra Kelurahan Sapuro Kebulen juga mewakili Kota Pekalongan maju ke tingkat Provinsi Jawa Tengah. Bahkan, Camat Pekalongan Barat, M Natsir, juga ikut serta dalam kegiatan ini. Hal ini sangat luar biasa,” tambahnya.

Sementara itu, Lurah Sapuro Kebulen, Achmad Machmudin, menjelaskan bahwa acara ini diselenggarakan berawal dari pemberian sarana dan prasarana berdasarkan usulan warga di 6 RW di wilayahnya.

Machmudin menekankan pentingnya keterlibatan warga setempat dalam acara yang lebih meriah ini.

“Kami juga bekerjasama dengan masyarakat, forum RT/RW, serta mahasiswa IPB yang sedang KKN di wilayah kami. Semua pihak terlibat dalam mengangkat potensi Kelurahan Sapuro Kebulen, terutama dalam pemberdayaan UMKM dan prospek kuliner yang menjanjikan,” kata Achmad Machmudin.

Dalam acara Gempita ini, terdapat 16 stan yang meramaikan, dengan masing-masing stan menawarkan 3-4 produk.

Machmudin mengungkapkan kebahagiaannya atas antusiasme luar biasa dari masyarakat setempat.

“Kami berharap, kegiatan ini bisa menjadi acara rutin untuk mengangkat potensi lokal baik dari segi kuliner, UMKM, seni, dan budaya,” tambahnya. (*)

Exit mobile version