viral Sport

Sukses Besar! Peparnas XVII Solo Pecahkan 145 Rekor dan Tutup dengan Kemeriahan

Atraksi kembang api memeriahkan penutupan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 di Stadion Manahan Solo, Minggu (13/10/2024) malam. (dok. PB Peparnas XVII Solo)

VIRALS.CO.ID – Atlet yang berlaga dalam Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 mencatat prestasi gemilang dengan berhasil memecahkan rekor nasional bahkan rekor tingkat Asia Tenggara (ASEAN).

Acara multievent olahraga disabilitas tingkat nasional ini berlangsung sejak tanggal 6 hingga 13 Oktober 2024, dan telah resmi berakhir.

Provinsi Jawa Tengah sebagai tuan rumah berhasil keluar sebagai juara umum dengan mengumpulkan total 406 medali, terdiri dari 161 medali emas, 121 perak, dan 124 perunggu.

Di posisi kedua, Jawa Barat meraih 354 medali, sementara DKI Jakarta berada di peringkat ketiga dengan 104 medali.

Penutupan Peparnas XVII Solo 2024 diselenggarakan di Stadion Manahan Solo pada Minggu, 13 Oktober 2024.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo.

Acara penutupan ini dimeriahkan dengan berbagai hiburan menarik.

Ketua Panitia Pelaksana Peparnas XVII Solo, D B Susanto, mengungkapkan bahwa sebanyak 20 cabang olahraga dengan total 567 nomor pertandingan telah berlangsung di empat wilayah, yakni Kota Solo, Karanganyar, Boyolali, dan Sukoharjo.

“Peparnas XVII 2024 telah menghasilkan 144 rekor nasional baru dan satu rekor ASEAN,” ujarnya dalam sambutannya saat acara penutupan.

Rekor ASEAN tersebut dicapai oleh Ahmad Fauzi, atlet asal Kalimantan Selatan, yang berhasil memecahkan rekor di nomor lempar cakram putra klasifikasi F37.

Ketua Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia, Senny Marbun, menyatakan kepuasannya atas penyelenggaraan Peparnas XVII Solo 2024 yang berjalan lancar, serta keberhasilan para atlet dalam mencetak berbagai rekor.

Di kesempatan yang sama, Senny Marbun juga menyampaikan bahwa pusat pelatihan NPC sedang dibangun di Kabupaten Karanganyar.

Fasilitas ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kepercayaan diri para atlet NPC dalam mengukir prestasi di masa mendatang.

Senny juga berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo atas dukungannya terhadap olahraga disabilitas di Indonesia.

“Peparnas XVII telah melahirkan banyak atlet muda potensial yang siap dibina untuk mengharumkan nama bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Menpora RI, Dito Ariotedjo, menyebutkan bahwa Peparnas XVII Solo menjadi program olahraga nasional terakhir di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama 10 tahun.

Dito menegaskan bahwa di bawah kepemimpinan Jokowi, berbagai prestasi olahraga telah dicapai, termasuk keberhasilan Peparnas XVII Solo.

“Peparnas XVII Solo merupakan penutup manis perjalanan panjang Kemenpora bersama pemerintah pusat dalam memastikan bahwa para penyandang disabilitas mendapatkan kesempatan yang setara untuk berkembang dan maju bersama demi Indonesia yang lebih baik,” kata Dito.

Ia berharap semangat inklusivitas yang dibangun melalui Peparnas dapat terus dilanjutkan oleh pemerintah yang akan datang. (*)

Exit mobile version