VIRALS.CO.ID – Seorang remaja berusia 14 tahun dengan inisial OMA, tinggal di Dusun Ngelo, Desa Sumogawe, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, menjadi korban kekerasan di tempat tinggalnya sendiri.
Dalam video yang tersebar luas, OMA diserang oleh seorang teman berinisial A (16), yang juga melibatkan ibu pelaku dengan inisial I.
Pelaku terlihat menghantam dan menendang tubuh OMA, sementara OMA berteriak kesakitan memanggil ibunya.
Sebelum insiden kekerasan ini terjadi, ibu korban terdengar meminta maaf atas perilaku anaknya yang nakal, bahkan bersujud sebagai tanda penyesalan.
Meskipun demikian, penganiayaan terus berlanjut.
Yudi (42), paman korban, menjelaskan kejadian ini terjadi pada malam tanggal 31 Mei 2024.
“OMA mengalami pukulan dan juga ditampar menggunakan sapu.
Dia memohon ampun, namun ibu dari kakak saya, Wahyuni, bersujud hingga pingsan,” ujar Yudi pada hari Selasa (6/8/2024).
Setelah Wahyuni pingsan dalam kondisi bersujud, pelaku menghentikan kekerasan terhadap OMA dan meninggalkan rumah.
Yudi menambahkan bahwa OMA mengalami trauma dan enggan kembali ke rumahnya.
Yudi melaporkan kejadian ini ke Polres Semarang pada tanggal 2 Juni 2024.
Jadi Tersangka
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Semarang telah memulai penyelidikan dan menetapkan dua tersangka, yaitu A dan ibunya, sebagai tersangka pada tanggal 11 Juli 2024.
Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto, mengkonfirmasi hal ini di Mapolres Semarang pada hari Rabu (7/8/2024).
“Salah satu tersangka adalah seorang remaja dan yang lainnya adalah seorang dewasa (ditetapkan sebagai tersangka).
Kami sedang dalam proses pemberkasan. Berdasarkan sistem peradilan anak, kami akan melaksanakan diversi, namun pelapor masih dalam kondisi sakit, sehingga kami akan menjadwalkan pengaturan pada Selasa depan,” jelas AKBP Ike. (*)