viral Pendidikan

Limbah Dapur Jadi Jagoan: Mahasiswa KKN Undip Kembangkan Pestisida Organik dari Kulit Bawang

Mahasiswa KKN Undip Demonstrasi Pembuatan Pestisida Organik dari Kulit Bawang. (dok KKN Undip)

VIRALS.CO.ID – Di tengah meningkatnya kesadaran akan dampak penggunaan pestisida kimia terhadap kesehatan dan lingkungan, mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro, Sindy Alifia Desilfit yang berasal dari program studi Kimia, Fakultas Sains dan Matematika menemukan sebuah inovasi ramah lingkungan.

Tujuannya untuk mengatasi tantangan pertanian organik, mahasiswa KKN bekerja sama dengan ibu-ibu PKK mengembangkan pestisida organik dari limbah rumah tangga yaitu kulit bawang merah dan putih di Desa Pulutan Wetan, Wuryantoro, Wonogiri.

Inisiatif ini tidak hanya menawarkan solusi berkelanjutan untuk perlindungan tanaman, tetapi juga memberdayakan komunitas lokal dengan pengetahuan dan keterampilan baru dalam pengelolaan pertanian. 

Ibu-ibu PKK di Desa Pulutan Wetan masih kurang memanfaatkan limbah rumah tangga khususnya kulit bawang.

Dengan adanya permasalahan ini, mahasiswa KKN mengembangkan pestisida organik dari kulit bawang, yang dapat dengan mudah ditemukan. 

Dari hasil demonstrasi pembuatan pestisida organik dari kulit bawang salah seorang anggota PKK di Desa Pulutan Wetan, Ibu Parti menyampaikan aspirasinya pada hari Minggu (28/07/2024).

“Saya sangat tertarik dengan ide ini. Selama ini, kami terbiasa menggunakan pestisida kimia karena tidak ada pilihan lain. Tapi dengan adanya pestisida organik dari kulit bawang ini, saya merasa lebih aman karena tidak perlu khawatir tentang residu kimia yang berbahaya,” ujarnya.

Mahasiswa KKN Undip bersama Ibu-Ibu PKK Desa Pulutan Wetan, Wuryantoro, Wonogiri. (dok KKN Undip)

Kulit bawang (merah dan putih) mengandung senyawa acetogenin yang mampu membasmi serangga atau hama tanaman serta mengandung berbagai zat bermanfaat bagi tanaman, seperti sodium, folat, mineral yang dapat meningkatkan kesuburan tanaman dan mempercepat pertumbuhan. 

Pembuatan pestisida organik dari kulit bawang sangat mudah yaitu dengan mengumpulkan kulit bawang merah dan putih.

Masukkan kulit bawang merah ke dalam botol plastik atau kaca hingga mencapai seperempat atau setengah isi botol.

Tambahkan air putih ke dalam botol hingga hampir penuh, kocok sebentar.

Biarkan rendaman hingga 24 jam.

Setelah itu, rendaman air kulit bawang disaring, dan air saringan kulit bawang merah dipindahkan ke dalam botol semprot.

Pestisida organik dari kulit bawang siap digunakan yang ditandai dengan bau menyengat dan warna kecoklatan. 

Parti, seorang warga yang juga aktif dalam kegiatan KKN ini, menyatakan “Kalau kita bisa memproduksi pestisida organik sendiri, itu akan sangat menguntungkan. Kami tidak hanya mengurangi limbah, tapi juga bisa menekan biaya produksi pertanian” ujarnya.

Program ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia yang berbahaya, sekaligus memberikan nilai tambah dari limbah dapur yang sebelumnya dianggap tidak berguna. (*)

Exit mobile version