Calon Bupati Jepara, Witiarso Utomo atau Mas Wiwit kian bersinar setelah dikenalkan kepada Ketua DPC PDI Perjuangan Jepara Kepada Masyarakat Pakis Aji
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Jepara, Andang Wahyu Triyanto, secara terbuka memperkenalkan Witiarso Utomo, yang akrab disapa Mas Wiwit, dalam acara Sedekah Bumi di Desa Slagi, Kecamatan Pakis Aji.
Dalam sambutannya, Andang Wahyu Triyanto memperkenalkan diri sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Jepara, serta memperkenalkan Witiarso Utomo kepada masyarakat dan pemerintah desa sebagai sosok asli Jepara dari Kecamatan Donorojo.
Sebagai informasi, Witiarso Utomo adalah Calon Bupati Jepara 2024 yang hampir didukung seluruh partai politik.
“Saya meminta izin kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, pemerintahan Desa Slagi, DPD, LKMD, Karang Taruna, Bumdes, hingga Ketua RT dan Ketua RW beserta staff, ini adalah Witiarso Utomo, yang dikenal sebagai Mas Wiwit. Supaya masyarakat di sini mengenal, yang sebelumnya hanya melihat gambar, sekarang dapat melihat langsung orangnya. Dia gagah, tinggi besar,” ujar Andang Wahyu Triyanto dalam sambutannya di Desa Slagi, Kecamatan Pakis Aji (03/07).
Setelah itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Jepara memberikan kesempatan kepada Mas Wiwit untuk memperkenalkan diri.
“Terima kasih kepada semuanya yang sudah meluangkan waktunya malam ini. Semoga semua yang menjadi perilaku atau tokoh pewayangan malam ini menjadi kenyataan. Aamiin Allahuma Aamiin. Seperti yang sudah diperkenalkan oleh Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Jepara, Bapak Andang, saya meminta dukungan dan doa masyarakat Desa Slagi. Nama saya Witiarso Utomo. Ingat, tanggal 27 November 2024,” katanya.
Setelah ditutup dengan sambutan Witiarso Utomo, Dalang dari acara tersebut meminta agar Mas Wiwit sering mengadakan acara Budaya Seni Wayang di masa depan.
Permintaan tersebut disambut positif oleh Witiarso Utomo, yang menambahkan bahwa kakaknya adalah kepala desa yang setiap acara Sedekah Bumi selalu mengundang Wayang.
“Mudah-mudahan dengan ridho Allah Ta’ala, kita bisa melestarikan dan mengembangkan wayang ini. Aamiin,” tutupnya. (*)